Jaringan Dasar - Pengertian Network Address Translation (NAT)
Posted by : Wahyu Robbi
Jumat, 09 Mei 2014
Pengertian Network Address Translation (NAT)?
Network Address Translation (NAT) adalah suatu metoda pokok yang memungkinkan
komputer yang mempunyai address yang tidak terdaftar atau komputer yang menggunakan
address private, untuk bisa mengakses Internet. Ingat pada diskusi IP address sebelumnya
bahwa IP address private tidak bisa di route ke internet (non-routed), hanya dipakai pada
jaringan internal yang berada pada range berikut:
Class Type | Start Address | End Address |
Class A |
10.0.0.0
|
10.255.255.254
|
Class B | 172.16.0.0 |
172.31.255.254
|
Class C |
192.168.0.0
|
192.168.255.254
|
Untuk setiap paket yang dihasilkan oleh client, implementasi Network Address Translation
(NAT) menggantikan IP address yang terdaftar kepada IP address client yang tidak terdaftar.
Ada tiga macam jenis dasar Network Address Translation (NAT):
- Static NAT
Network Address Translation (NAT) menterjemahkan sejumlah IP address
tidak terdaftar menjadi sejumlah IP address yang terdaftar sehingga
setiap client dipetakkan kepada IP address terdaftar yang dengan jumlah
yang sama.
NAT Static Jenis NAT ini merupakan pemborosan IP address terdaftar,
karena setiap IP address yang tidak terdaftar (un-registered IP)
dipetakan kepada satu IP address terdaftar. Static NAT ini juga tidak
seaman jenis NAT lainnya, karena setiap komputer secara permanen
diasosiasikan kepada address terdaftar tertentu, sehingga memberikan
kesempatan kepada para penyusup dari Internet untuk menuju langsung
kepada komputer tertentu pada jaringan private anda menggunakan address
terdaftar tersebut.
- Dynamic NAT
Dynamic Network Address Translation dimaksudkan untuk suatu keadaan
dimana anda mempunyai IP address terdaftar yang lebih sedikit dari
jumlah IP address un-registered. Dynamic NAT menterjemahkan setiap
komputer dengan IP tak terdaftar kepada salah satu IP address terdaftar
untuk connect ke internet. Hal ini agak menyulitkan para penyusup untuk
menembus komputer didalam jaringan anda karena IP address terdaftar yang
diasosiasikan ke komputer selalu berubah secara dinamis, tidak seperti
pada NAT statis yang dipetakan sama. Kekurangan utama dari dynamis NAT
ini adalah bahwa jika jumlah IP address terdaftar sudah terpakai
semuanya, maka untuk komputer yang berusaha connect ke Internet tidak
lagi bisa karena IP address terdaftar sudah terpakai semuanya.
- Masquerading NAT
Masquerading NAT ini menterjemahkan semua IP address tak terdaftar pada
jaringan anda dipetakan kepada satu IP address terdaftar. Agar banyak
client bisa mengakses Internet secara bersamaan, router NAT menggunakan
nomor port untuk bisa membedakan antara paket-2 yang dihasilkan oleh
atau ditujukan komputer-2 yang berbeda. Solusi Masquerading ini
memberikan keamanan paling bagus dari jenis-2 NAT sebelumnya, kenapa?
Karena asosiasi antara client dengan IP tak terdaftar dengan kombinasi
IP address terdaftar dan nomor port didalam router NAT hanya berlangsung
sesaat terjadi satu kesempatan koneksi saja, setelah itu dilepas.
NAT Masquerading
Keamanan
NAT Kebanyakan implementasi NAT sekarang ini mengandalkan pada teknik
jenis Masquerading NAT karena meminimalkan jumlah kebutuhan akan IP
address terdaftar dan memaksimalkan keamanan yang diberikan olen Network
Address Translation (NAT). Akan tetapi perlu dicatat bahwa NAT itu
sendiri, walau memakai jenis NAT yang paling aman – Masquerading,
bukanlah suatu firewall yang sebenarnya dan tidak memberikan suatu
perisai besi keamanan untuk suatu situasi yang beresiko tinggi. NAT pada
dasarnya hanya memblokir tamu tak diundang (unsolicited request) dan
semua usaha penjajagan atau usaha scanning dari internet, yang berarti
suatu pencegahan dari usaha para penyusup untuk mencari file share yang
tidak di proteksi atau private Web ataupun FTP server. Akan tetapi, NAT
tidak bisa mencegah user di Internet untuk meluncurkan suatu usaha
serangan DoS (Denial of Services) terhadap komputer yang ada
dijaringan private anda. Ataupun tidak bisa mencegah usaha-2 lain dengan teknik yang lebih
kompleks untuk melakukan kompromi jaringan.
Network Address Translation dan Stateful Packet Inspection
Beberapa
implementasi NAT juga melibatkan tambahan keamanan, biasanya secara
umum menggunakan teknik yang disebut Stateful Packet Inspection (SPI).
Stateful Packet Inspection adalah istilah generic pada proses dimana NAT
router memeriksa paket yang datang dari internet dilakukan lebih teliti
dan lebih seksama dari biasanya. Pada umumnya implementasi NAT, router
hanya konsen pada IP address dan port dari paket yang melewatinya. Suatu
router NAT yang mendukung Stateful
packet
inspection memeriksa sampai ke header layer network dan layer transport
juga, memeriksa pola yang mempunyai tingkah laku berbahaya, seperti IP
spoofing, SYN floods, dan serangan teardrop. Banyak produsen router
mengimplementasikan stateful packet inspection dalam berbagai bentuk dan
cara, jadi tidak semua router NAT dengan kemampuan Stateful packet
inspection ini mempunyai tingkat perlindungan keamanan yang sama.
Solusi NAT
Seperti didiskusikan sebelumnya, keputusan untuk design jaringan seharusnya
mempertimbangkan berikut ini:
- Ukuran besarnya jaringan private anda
- Kebutuhan akan keamanan jaringan dalam organisasi
NAT adalah solusi yang memadai jika:
- Akses ke
internet dan akses ke jaringan tidak dibatasi berdasarkan user per
user. Tentunya anda tidak memberikan akses internet ke semua user dalam
jaringan anda bukan?
- Jaringan private berisi user didalam lingkungan yang tidak bisa di routed.
- Organisasi anda memerlukan address private untuk komputer-2 pada jaringan private.
Suatu server NAT memerlukan paling tidak 2 interface jaringan.
- Setiap
interface memerlukan IP address, range IP address yang diberikan
haruslah berada dalam subnet yang sama dengan jaringan dimana ia
terhubung.
- Subnet mask juga harus sama dengan subnet mask yang diberikan pada segmen jaringan dimana dia terhubung
Suatu server NAT dapat diletakkan pada
jaringan untuk melaksanakan tugas-2 tertentu:
- Mengisolasi traffic jaringan pada segmen jaringan sumber, tujuan, dan segmen jaringan intermediate
- Membuat partisi subnet didalam jaringan private, melindungi data confidential.
- Pertukaran paket jaringan antara jenis segmen jaringan yang berbeda
Didalam
design kebanyakan wireless router yang ada dipasaran sekarang ini,
sudah banyak yang mengadopsi kemampuan Network Address Translation (NAT)
dan Stateful Packet Inspection (SPI) ini kedalam piranti router. Baca
juga artikel yang berhubungan dengan NAT pada guideline masalah keamanan
firewall. Salam,
SUMBER:1. http://www.sysneta.com/nat-dan-spi
2. http://tttahu.blogspot.com/2013/01/pengertian-network-address-translation.html
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Jaringan Dasar - Pengertian Network Address Translation (NAT)"
Posting Komentar